Peluang usaha untuk anak muda. Sejauhmana kiprah kaum muda dalam dunia bisnis? Ternyata tidak mudah untuk mendapatkan data yang akurat tentang eksistensi pengusaha muda. Data BPS, Departemen Perindustrian dan Perdagangan, maupun sejumlah asosiasi usaha umumnya tidak memilah secara spesifik data pelaku usaha menurut golongan usia. Umumnya data terseut hanya mengkategorisasikan berdasarkan jenis usaha.
Secara umum, perkembangan dan pertumbuhan bisnis di Indonesia sesungguhnya memperlihatkan data yang menggembirakan. Dari segi kuantitas, saat ini terdapat sekitar 41,7 juta unit usaha di negara kita, dari skala mikro dan tidak berbadan hukum hingga perusahaan besar dan multinasional. Namun dari jumlah ini perbandingan usaha besar dan kecil ternyata sangat timpang.
Menurut BPS, struktur konfigurasi ekonomi Indonesia didominasi jenis usaha ekonomi rakyat atau yang sering disebut usaha kecil dan menengah (UKM) yang mencapai 99 persen. Uniknya, dari jumlah UKM ini, sebanyak 98 persennya atau sekitar 39 juta lebih adalah usaha skala mikro yang sebagian besar tidak berbadan hukum. Baca juga Peluang Usaha Tahun 2014.
Meskipun jumlah usaha kecil sangat besar namun perannya dalam memberikan nilai tambah masih relatif kecil. Dalam perkembangan industri manufaktur, misalnya, meskipun jumlah unit usaha kecil mencapai 99 persen lebih namun sumbangannya dalam memberikan nilai tambah masih kurang dari 20 persen.
Begitu juga menyangkut kontribusi usaha kecil terhadap produk domestik bruto (PDB) juga masih kecil. Sebagai contoh saja pada tahun 2001 tercatat baru sebanyak 58,2 persen. Karena itulah penting mendorong terbukanya peluang usaha untuk anak muda utamanya lagi peluang bisnis tanpa modal guna menumbuhkan bisnis di Negara kita.
Secara umum, perkembangan dan pertumbuhan bisnis di Indonesia sesungguhnya memperlihatkan data yang menggembirakan. Dari segi kuantitas, saat ini terdapat sekitar 41,7 juta unit usaha di negara kita, dari skala mikro dan tidak berbadan hukum hingga perusahaan besar dan multinasional. Namun dari jumlah ini perbandingan usaha besar dan kecil ternyata sangat timpang.
Menurut BPS, struktur konfigurasi ekonomi Indonesia didominasi jenis usaha ekonomi rakyat atau yang sering disebut usaha kecil dan menengah (UKM) yang mencapai 99 persen. Uniknya, dari jumlah UKM ini, sebanyak 98 persennya atau sekitar 39 juta lebih adalah usaha skala mikro yang sebagian besar tidak berbadan hukum. Baca juga Peluang Usaha Tahun 2014.
Meskipun jumlah usaha kecil sangat besar namun perannya dalam memberikan nilai tambah masih relatif kecil. Dalam perkembangan industri manufaktur, misalnya, meskipun jumlah unit usaha kecil mencapai 99 persen lebih namun sumbangannya dalam memberikan nilai tambah masih kurang dari 20 persen.
Begitu juga menyangkut kontribusi usaha kecil terhadap produk domestik bruto (PDB) juga masih kecil. Sebagai contoh saja pada tahun 2001 tercatat baru sebanyak 58,2 persen. Karena itulah penting mendorong terbukanya peluang usaha untuk anak muda utamanya lagi peluang bisnis tanpa modal guna menumbuhkan bisnis di Negara kita.